Delapan Program studi yang secara reguler mengikuti Workshop Penyusunan Kriteria ASEAN University Network-Quality Assurance (AUN-QA) semakin mantap mewujudkan langka-langkah menuju UNP menjadi universitas unggul di Asia Tenggara.
Upaya mencapai visi UNP itu, Rabu (22/11) dengan dilakukanya secara workshop AUN-QA yang ke-5, agar terjalinya harmonisasi dengan perguruan tinggi di tingkat Asean.
Bertempat di Guest House UNP Lubuk Minturun, workshop yang dilaksanakan oleh Lembaga Pengembangan Pembelajaran dan Penjaminan Mutu (LP3M) UNP, delapan prodi langsung mempresentasikan progres kerja tim penulis kriteria dokumen yang ditunjuka para Dekan masing-masing.
Adapun delapan prodi itu adalah, prodi Manajamen (FE), Kimia (FMIPA), PPKn (FIS), Bahasa Inggris (FBS), Teknik Elektro (FT), Bimbingan Konseling (FIP), Pendidikan Olahraga (FIK) dan PKK (FPP).
Usai presentasi dilakukan, Rektor UNP Prof Ganefri, PhD meminta para dekan dan tim penulis kriteria dokumen AUN-QA lebih antusias menyelesaikan tujuh kriteria yang dipersyaratkan AUN-QA
“Saya sangat senang bila tim penulis kriteria dokumen AUN-QA delapan prodi yang telah presentasi menfinal secepatnya, karena Desember 2017 nanti kita akan hadirkan Lead Assesor,” ujarnya
Sebelumnya Ketua LP3M Dr. Edwin Musdi, M.Pd mengatakan, berbagai kegiatan telah dan sedang dilakukan 8 prodi yang mengikuti program AUN-QA, disamping FGD di masing-masing prodi, LP3M memediasinya dengan menggelar workshop sudah lima kali, dalam rangka mensosialisasikan panduang sertifikasi AUN-QA.
“Alhamdulillah adanya dukungan universitas untuk 8 prodi, tentu akan mempercepat proses sertifikasi AUN QA. Jadi dengan adanya dukungan universitas akan memudahkan dekan fakultas masing-masing prodi untuk mensupornya,” ujar Dr Edwin Musdi.