The Use of Problem-Based Learning Method in Teaching Reading Comprehension

Penulis          : Gibran Arjuna /1200988 / 2012 / KP

Pembimbing : Dr. Jufri, M.Pd.

Abstract

Writing this paper is motivated by the lack of effectiveness process of learning English in the field of Reading Comprehension capabilities. The main objective of this paper is to investigate the use of learning model Problem Based Learning in Reading Comprehension for increasing the ability of students learning English. Problem Based Learning (PBL) is a learning model that is based on the problem where students are asked to find solutions through investigation. Steps in PBL learning model consists of five phases, namely; (1) Phase 1 shows the efforts of teachers to orient students on the problem or the material to be studied. (2) Phase 2 teacher organizes the students to learn (3) Phase 3 includes the efforts of teachers to guide in finding explanations and troubleshooting of learning materials. (4) Phase 4 in PBL activities that develop and present work, teachers give students the opportunity to others to provide feedback or another answer. (5) Phase 5 shows the efforts of teachers to analyze and evaluate the process of solving problems or learning materials. After that, the teacher can give a reward in the form of awards to students who seem active in learning process.

Keywords : Effectiveness, Problem-Based Learning, Reading Comprehension.


Penulisan makalah ini dilatarbelakangi oleh permasalahan kurang efektifnya proses pembelajaran Bahasa Inggris di bidang kemampuan Reading
Comprehension. Tujuan utama penulisan makalah ini adalah untuk mengetahui penggunaan model pembelajaran Problem Based Learning dalam peningkatan kemampuan Reading Comprehension siswa pada pembelajaran Bahasa Inggris. Problem Based Learning (PBL) adalah model pembelajaran yang didasarkan pada permasalahan dimana siswa diminta mencari pemecahan masalah melalui penyelidikan. Langkah-langkah dalam model pembelajaran PBL terdiri dari 5 tahapan, yaitu; (1) Tahap 1 berisi upaya guru untuk mengorientasikan siswa pada masalah atau materi yang akan dipelajari. (2) Tahap 2 berisi upaya guru untuk mengorganisasikan siswa dalam belajar (3) Tahap 3 berisi upaya guru untuk membimbing menemukan penjelasan dan pemecahan masalah dari materi pembelajaran. (4) Tahap 4 dalam kegiatan PBL yaitu mengembangkan dan menyajikan hasil karya. Guru memberi kesempatan kepada siswa lain untuk memberikan masukan atau jawaban lain. (5) Tahap 5 berisi upaya guru untuk menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah atau materi pembelajaran. Setelah itu, guru dapat memberikan penghargaan berupa reward kepada siswa yang berani maju ataupun aktif dalam pembelajaran.

Kata kunci: Efektifitas, Model Problem Based Learning, Kemampuan Reading Comprehension.